Hambatan mobilitas fisik NANDA NIC NOC

5:34 PM

Hambatan mobilitas fisik

Definisi : Keterbatasan pada pergerakan fisik tubuh atau satu atau lebih
ekstremitas secara mandiri dan terarah.
Batasan Karakteristik :
·         Penurunan waktu reaksi
·         Kesulitan membolak-balik posisi
·         Melakukan aktivitas lain sebagai pengganti pergerakan (mis.,meningkatkan perhatian pada aktivitas orang lain, mengendalikan perilaku, focus pada ketunadayaan/aktivitas sebelum sakit)
·         Dispnea setelah beraktivitas
·         Perubahan cara berjalan
·         Gerakan bergetar
·         Keterbatasan kemampuan melakukan keterampilan motorik halus
·         Keterbatasan kemampuan melakukan keterampilan motorik kasar
·         Keterbatasan rentang pergerakan sendi
·         Tremor akibat pergerakan
·         Ketidakstabilan postur
·         Pergerakan lambat
·         Pergerakan tidak terkoordinasi
Faktor Yang Berhubungan :
·         Intoleransi aktivitas
·         Perubahan metabolisme selular
·         Ansietas
·         Indeks masa tubuh diatas perentil ke 75 sesuai usia
·         Gangguan kognitif
·         Konstraktur
·         Kepercayaan budaya tentang aktivitas sesuai usia
·         Fisik tidak bugar
·         Penurunan ketahanan tubuh
·         Penurunan kendali otot
·         Penurunan massa otot
·         Malnutrisi
·         Gangguan muskuloskeletal
·         Gangguan neuromuskular, Nyeri
·         Agens obat
·         Penurunan kekuatan otot
·         Kurang pengetahuan tentang aktvitas fisik
·         Keadaan mood depresif
·         Keterlambatan perkembangan
·         Ketidaknyamanan
·         Disuse, Kaku sendi
·         Kurang dukungan Iingkungan (mis, fisik atau sosiaI)
·         Keterbatasan ketahanan kardiovaskular
·         Kerusakan integritas struktur tulang
·         Program pembatasan gerak
·         Keengganan memulai pergerakan
·         Gaya hidup monoton
·         Gangguan sensori perseptual


Tujuan dan Kriteria Hasil :
NOC
·         Joint Movement : Active
·         Mobility level
·         Self care : ADLs
·         Transfer performance
Kriteria Hasil:
·         Klien meningkat dalam aktivitas fisik
·         Mengerti tujuan dan peningkatan mobilitas
·         Memverbalisasikan perasaan dalam meningkatkan kekuatan dan kemampuan berpindah
·         Memperagakan penggunaan alat
·         Bantu untuk mobilisasi (walker)


Intervensi Keperawatan :
NIC
Exercise therapy : ambulation
·         Monitoring vital sign sebelum/sesudah latihan dan lihat respon pasien saat latihan
·         Konsultasikan dengan terapi fisik tentang rencana ambulasi sesuai dengan kebutuhan
·         Bantu klien untuk menggunakan tongkat saat berjalan dan cegah terhadap cedera
·         Ajarkan pasien atau tenaga kesehatan lain tentang teknik ambulasi
·         Kaji kemampuan pasien dalam mobilisasi
·         Latih pasien dalam pemenuhan kebutuhan ADLs secara mandiri sesuai kemampuan
·         Dampingi dan Bantu pasien saat mobilisasi dan bantu penuhi kebutuhan ADLs pasien.
·         Berikan alat bantu jika klien memerlukan.
·         Ajarkan pasien bagaimana merubah posisi dan berikan bantuan jika diperlukan.

DAFTAR PUSTAKA :
Nurarif .A.H. dan Kusuma. H. (2015). APLIKASI Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis & NANDA NIC-NOC. Jogjakarta:  MediAction.



Hambatan mobilitas fisik

Definisi : Keterbatasan pada pergerakan fisik tubuh atau satu atau lebih
ekstremitas secara mandiri dan terarah.
Batasan Karakteristik :
·         Penurunan waktu reaksi
·         Kesulitan membolak-balik posisi
·         Melakukan aktivitas lain sebagai pengganti pergerakan (mis.,meningkatkan perhatian pada aktivitas orang lain, mengendalikan perilaku, focus pada ketunadayaan/aktivitas sebelum sakit)
·         Dispnea setelah beraktivitas
·         Perubahan cara berjalan
·         Gerakan bergetar
·         Keterbatasan kemampuan melakukan keterampilan motorik halus
·         Keterbatasan kemampuan melakukan keterampilan motorik kasar
·         Keterbatasan rentang pergerakan sendi
·         Tremor akibat pergerakan
·         Ketidakstabilan postur
·         Pergerakan lambat
·         Pergerakan tidak terkoordinasi
Faktor Yang Berhubungan :
·         Intoleransi aktivitas
·         Perubahan metabolisme selular
·         Ansietas
·         Indeks masa tubuh diatas perentil ke 75 sesuai usia
·         Gangguan kognitif
·         Konstraktur
·         Kepercayaan budaya tentang aktivitas sesuai usia
·         Fisik tidak bugar
·         Penurunan ketahanan tubuh
·         Penurunan kendali otot
·         Penurunan massa otot
·         Malnutrisi
·         Gangguan muskuloskeletal
·         Gangguan neuromuskular, Nyeri
·         Agens obat
·         Penurunan kekuatan otot
·         Kurang pengetahuan tentang aktvitas fisik
·         Keadaan mood depresif
·         Keterlambatan perkembangan
·         Ketidaknyamanan
·         Disuse, Kaku sendi
·         Kurang dukungan Iingkungan (mis, fisik atau sosiaI)
·         Keterbatasan ketahanan kardiovaskular
·         Kerusakan integritas struktur tulang
·         Program pembatasan gerak
·         Keengganan memulai pergerakan
·         Gaya hidup monoton
·         Gangguan sensori perseptual

Tujuan dan Kriteria Hasil :
NOC
·         Joint Movement : Active
·         Mobility level
·         Self care : ADLs
·         Transfer performance

Kriteria Hasil:
·         Klien meningkat dalam aktivitas fisik
·         Mengerti tujuan dan peningkatan mobilitas
·         Memverbalisasikan perasaan dalam meningkatkan kekuatan dan kemampuan berpindah
·         Memperagakan penggunaan alat
·         Bantu untuk mobilisasi (walker)

Intervensi Keperawatan :
NIC
Exercise therapy : ambulation
·         Monitoring vital sign sebelum/sesudah latihan dan lihat respon pasien saat latihan
·         Konsultasikan dengan terapi fisik tentang rencana ambulasi sesuai dengan kebutuhan
·         Bantu klien untuk menggunakan tongkat saat berjalan dan cegah terhadap cedera
·         Ajarkan pasien atau tenaga kesehatan lain tentang teknik ambulasi
·         Kaji kemampuan pasien dalam mobilisasi
·         Latih pasien dalam pemenuhan kebutuhan ADLs secara mandiri sesuai kemampuan
·         Dampingi dan Bantu pasien saat mobilisasi dan bantu penuhi kebutuhan ADLs pasien.
·         Berikan alat bantu jika klien memerlukan.
·         Ajarkan pasien bagaimana merubah posisi dan berikan bantuan jika diperlukan.

DAFTAR PUSTAKA :
Nurarif .A.H. dan Kusuma. H. (2015). APLIKASI Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis & NANDA NIC-NOC. Jogjakarta:  MediAction.




Diagnosa Keperawatan
Tujuan dan Kriteria Hasil
Intervensi
Hambatan mobilitas fisik
Definisi : Keterbatasan pada pergerakan fisik tubuh atau satu atau lebih
ekstremitas secara mandiri dan terarah.

Batasan Karakteristik :
·         Penurunan waktu reaksi
·         Kesulitan membolak-balik posisi
·         Melakukan aktivitas lain sebagai pengganti pergerakan (mis.,meningkatkan perhatian pada aktivitas orang lain, mengendalikan perilaku, focus pada ketunadayaan/aktivitas sebelum sakit)
·         Dispnea setelah beraktivitas
·         Perubahan cara berjalan
·         Gerakan bergetar
·         Keterbatasan kemampuan melakukan keterampilan motorik halus
·         Keterbatasan kemampuan melakukan keterampilan motorik kasar
·         Keterbatasan rentang pergerakan sendi
·         Tremor akibat pergerakan
·         Ketidakstabilan postur
·         Pergerakan lambat
·         Pergerakan tidak terkoordinasi

Faktor Yang Berhubungan :
·         Intoleransi aktivitas
·         Perubahan metabolisme selular
·         Ansietas
·         Indeks masa tubuh diatas perentil ke 75 sesuai usia
·         Gangguan kognitif
·         Konstraktur
·         Kepercayaan budaya tentang aktivitas sesuai usia
·         Fisik tidak bugar
·         Penurunan ketahanan tubuh
·         Penurunan kendali otot
·         Penurunan massa otot
·         Malnutrisi
·         Gangguan muskuloskeletal
·         Gangguan neuromuskular, Nyeri
·         Agens obat
·         Penurunan kekuatan otot
·         Kurang pengetahuan tentang aktvitas fisik
·         Keadaan mood depresif
·         Keterlambatan perkembangan
·         Ketidaknyamanan
·         Disuse, Kaku sendi
·         Kurang dukungan Iingkungan (mis, fisik atau sosiaI)
·         Keterbatasan ketahanan kardiovaskular
·         Kerusakan integritas struktur tulang
·         Program pembatasan gerak
·         Keengganan memulai pergerakan
·         Gaya hidup monoton
·         Gangguan sensori perseptual
NOC
·         Joint Movement : Active
·         Mobility level
·         Self care : ADLs
·         Transfer performance

Kriteria Hasil:
·         Klien meningkat dalam aktivitas fisik
·         Mengerti tujuan dan peningkatan mobilitas
·         Memverbalisasikan perasaan dalam meningkatkan kekuatan dan kemampuan berpindah
·         Memperagakan penggunaan alat
·         Bantu untuk mobilisasi (walker)
NIC
Exercise therapy : ambulation
·         Monitoring vital sign sebelum/sesudah latihan dan lihat respon pasien saat latihan
·         Konsultasikan dengan terapi fisik tentang rencana ambulasi sesuai dengan kebutuhan
·         Bantu klien untuk menggunakan tongkat saat berjalan dan cegah terhadap cedera
·         Ajarkan pasien atau tenaga kesehatan lain tentang teknik ambulasi
·         Kaji kemampuan pasien dalam mobilisasi
·         Latih pasien dalam pemenuhan kebutuhan ADLs secara mandiri sesuai kemampuan
·         Dampingi dan Bantu pasien saat mobilisasi dan bantu penuhi kebutuhan ADLs pasien.
·         Berikan alat bantu jika klien memerlukan.
·         Ajarkan pasien bagaimana merubah posisi dan berikan bantuan jika diperlukan.

DAFTAR PUSTAKA :
Nurarif .A.H. dan Kusuma. H. (2015). APLIKASI Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis & NANDA NIC-NOC. Jogjakarta:  MediAction.

Oke Sekianlah artikel kami yang membahas mengenai Hambatan mobilitas fisik NANDA NIC NOC, semoga artikel ini bermanfaat bagi teman-teman semua, dan jangan lupa share artikel kami ini jika bermanfaat dan tetap mencantumkan link blog kami. Jangan bosan untuk membaca artikel lainnya disini, Sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

2 komentar